Rabu, 07 September 2011

Setting Router - NATTING Pada Linux

NAT atau Network Address Translation adalah suatu metode yang digunakan untuk menghubungkan dua alamat jaringan atau network address yang berbeda. Misal kita punya dua jaringan, yang pertama jaringan dalam network 200.100.50.24/29 dan jaringan kedua dalam network 192.168.10.31/28. Kita perlu NAT untuk menghubungkan dua jaringan tersebut. NAT ini ditempatkan pada router. Ya, NAT merupakan salah satu fungsi utama dari router.

Misal layout jaringan kita seperti berikut ini,
Gb. Layout Jaringan
Hal pertama yang perlu kita lakukan mengatur IP address sesuai dengan layout jaringan kita. Tutorial configurasi IP dapat dilihat di link ini.

Kemudian kita langsung mengkonfigurasi router. Saya asumsikan di sini sistem operasi yang digunakan adalah Linux dengan kernel 2.6.x. Point penting dalam membuat NAT pada linux adalah iptables untuk penerapan NAT dan Masquerading. Lalu file sysctl.conf yang digunakan untuk melakukan forwarding. Berikut konfigurasinya,

  • Pertama, tambahkan rule pada iptables. Buka file rc.local dengan perintah,
server:~# vim /etc/rc.local
  • Kemudian tambahkan rule berikut ini sebelum baris exit 0. Rule ini memungkinkan NAT berjalan pada router dengan melakukan masquerading pada interface network yang mendapat aliran internet. -o adalah out interface yang berarti interface network yang mendapat aliran internet, atau interface keluar dari jaringan kita. Sesuaikan dengan layout Anda.
iptables -t NAT -A POSTROUTING -o eth0 -J MASQUERADE
  • Setelah selesai, edit file sysctl.conf pada direktori etc dengan perintah,
router:~# vim /etc/sysctl.conf
  • Jika belum ada, tambahkan baris berikut di dalam file tersebut. Jika sudah ada, ubah agar menjadi seperti dibawah ini. Hal ini memungkinkan kita untuk melakukan IP forwarding.
# Enable packet forwarding
net.ipv4.ip_forward = 1
  •  Reboot system. Selesai. :)

2 komentar:

  1. Lha iki wes iso gawe NAT.
    Kui kan iso nggo ngeshare intrnt juga.. :)

    BalasHapus